Semarang.WahanaNews.co | Mantan Komandan Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Danseskoal) Laksamana Muda (Purn) Herry Setianegara tewas dalam insiden kecelakaan di jalan tol Semarang-Solo KM 483+500 jalur A, Sabtu (30/7) sekitar pukul 06.50 WIB.
Kecelakaan itu melibatkan mobil dinas Bakamal yang dinaiki Herry. Selain dia, kecelakaan juga menewaskan sopir mobil dinas Bakamla bernama Frigat Inggristianto Putro. Korban merupakan anggota Koarmabar.
Baca Juga:
Identifikasi 12 Korban Kecelakaan Km 58 Tol Japek Tuntas, Ini Daftar Namanya
"Saat ini korban sedang dimandikan di RS Pandan Arang Boyolali. Sudah ada kerabat dan keluarganya," ungkap Kabid Humas Polda Jateng Kombes Iqbal Alqudussy saat dikonfirmasi, Sabtu (30/7).
Selain keduanya, mobil dinas juga membawa istri Herry, yakni RR Ken Respati.
Namun, ia disebut hanya mengalami luka ringan dan kini sedang menjalani perawatan.
Baca Juga:
Korban Tewas Kecelakaan Bus Rosalia Indah Bertambah Satu Orang
Kecelakaan bermula saat mobil Toyota Fortuner yang membawa Herry dan istrinya itu melaju ke arah Jakarta.
Di KM 483.500 A, mobil secara mendadak menabrak kendaraan truk Tronton Hino nomor polisi AG-9656-UB.
Menurut Iqbal, mobil dinas Bakamal itu tak mengendurkan kecepatan meski ada mobil di depannya.
Kecelakaan persisnya terjadi di Desa Brajan, Kecamatan Mojosongo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.
Iqbal menduga sopir mobil tersebut lupa menekan tuas rem saat mobil hendak menabrak.
Dugaan ini berdasarkan rekaman CCTV di lokasi kejadian dan hasil olah TKP.
"Dilihat dari Olah TKP dan CCTV di jalan tol, dugaan sementara penyebab kecelakaan dikarenakan mobil Toyota melaju kencang dan tidak sempat mengerem terjadi laka (kecelakaan)," kata Iqbal.
Meski demikian, pihaknya mengaku masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab kecelakaan.
Di sisi lain, sopir truk berinisial S saat ini juga tengah diperiksa untuk digali keterangannya terkait peristiwa kecelakaan.
"Mencari saksi dan bukti lain," ucap Iqbal.[gab]